Ada pesan mendalam Tentang Bukan Hanya Nilai IPK Tinggi Saja yang Dicari dari Alwinur Hafidz, wakil Presiden Mahasiswa (Wapresma) kampus Sekolah Tinggi Manajemen dan Informatika (STMIK) Nusa Mandiri yang disampaikan pada kegiatan ‘Extravaganza Ormawa 2020’ secara daring, Sabtu (3/10).
Kegiatan ini pertama kali dilakukan oleh kampus STMIK Nusa Mandiri yang membahas tentang pengenalan Himpunan Mahasiswa, Ormawa (Organisasi Mahasiswa) dan UKM (Unit Kegiatan Mahasiswa) secara daring, Alwinur Hafidz menyampaikan pesan kepada seluruh mahasiswa baru.
Ia menjelaskan bahwasannya menjadi mahasiswa berarti harus mampu beradaptasi. “Karena tidak peduli apapun mimpimu, bidangmu, jurusanmu, semua akan berubah dengan cepat karena tergerus kecepatan perubahan teknologi ditambah tuntutan pandemic,” ujarnya.
Kunci survive di era pandemi yakni bagaimana menjadi mahasiswa yang paling adaptif dan paling aktif. “Kuliah bukan hanya tentang nilai dan IPK saja yang tinggi. Tapi tentang orang-orang yang kalian temui, kemampuan yang kalian latih, pengalaman yang kalian jalani, memori yang kalian buat, dan pemahaman yang kalian dapatkan,” tutur Alwi.
Alwi juga menambahkan, kuliah juga bukan hanya tentang belajar saja. Kenali kawan, hayati sekeliling, hayati orang-orang di sekitar agar kampus tidak menjelma menjadi tembok yang memenjarakan. “Mempertanyakan sesuatu adalah hal yang biasa, apalagi teruntuk kalian para mahasiswa baru yang esensinya adalah manusia yang bingung dan suka bertanya-tanya,” imbuhnya.
“Tujuan yang ingin dicapai tentunya tidak jauh dengan salah satu dari misi yang ingin dicapai oleh Ari Purwanto, presiden Mahasiswa STMIK Nusa Mandiri. Yaitu kami tentunya ingin merangkul himpunan jurusan, lembaga-lembaga kampus dan seluruh elemen masyarakat di STMIK Nusa Mandiri serta ingin menguatkan media aspirasi untuk melayani seluruh elemen masyarakat STMIK Nusa Mandiri secara kritis dan solutif,” bebernya.
Ia menegaskan, di mulai dari 10 tahun sekarang, justru mahasiswa baru kampus STMIK Nusa Mandiri yang akan menjadi orang-orang yang mempunyai peran penting di negeri ini. Sebab di setiap zaman tentunya akan memunculkan bakal calon pemimpin-pemimpin baru.
“Sekali lagi, selamat kepada kalian para mahasiswa baru dan selamat bergabung di keluarga besar STMIK Nusa Mandiri. Di masa pandemi ini begitu banyak tantangan baru bagi kami. Tapi semua kendala itu tentu tidak mengurangi semangat kami untuk tetap bergerak. Kita ini agen Tertib Sosial. Terbukti dari kegiatan-kegiatan BEM yang masih bisa tetap berjalan tentunya dengan menerapkan protokol kesehatan yang berlaku,” lanjutnya.
Ia berharap ke depannya Ormawa dan seluruh elemen masyarakat kampus STMIK Nusa Mandiri dapat saling menguatkan ikatan satu sama lain, bahu-membahu, dan saling gotong-royong untuk menciptakan kesejahteraan sosial dan menjunjung tinggi nilai-nilai kesatuan dan persatuan.
Bener bgt kuliah bukan untuk IPK aja banyak hal lain nya Yg sangat berpengaruh..
iya kak, mungkin IPK juga penting, tapi yang paling penting saat kuliah adalah ilmunya.