Sobatsekolah.com, Depok — Kampus Digital Kreatif Universitas BSI (Bina Sarana Informatika) sukses menyelenggarakan kegiatan Futsal Competition BSI FLASH (Festival & Liga Antar Siswa Sekolah) 2023 di Golden Sport Center, Kelapa Dua, Depok, Kamis (11/5/2023).
Futsal Competition BSI Flash 2023 tersebut menghadirkan 21 tim dari sekolah yang berada di Depok, antara lain SMK Bina Mandiri, SMK Perintis 1 Depok, SMA YASPEN Tugu Ibu, SMK Al Muhtadin, SMK Polimedik Depok, SMA Muhammadiyah 2, SMK Taruna Bhakti, SMA IT Rahmaniyah, SMK Putra Bangsa, SMK Citra Negara, SMK Assalam Depok, SMK Al Muhajirin, SMA YAPEMRI, SMK FORNUS, SMAN 8 Depok, SMK Harapan Bangsa, SMA Al Nur Cibinong, SMK Media Kreatif, SMK Kesuma Bandung, SMK PGI2 Depok, dan SMK Yappa Depok.
Riswan Maulana, selaku wasit dari pertandingan Futsal BSI Flash membacakan empat janji wasit dalam pertandingan Futsal Competition BSI Flash 2023.
“Sebelum melakukan pertandingan, ada beberapa aturan atau janji yang harus kami bacakan sebagai wasit, perjanjian tersebut berisikan Akan memimpin pertandingan dengan penuh rasa tanggung jawab, akan memimpin pertandingan dengan adil dan sesuai peraturan yang berlaku, bersikap jujur, adil dan professional, dan tidak akan memihak kepada siapapun baik individu maupun tim,” jelas Riswan dalam keterangan pers, Kamis (11/5/2023).
Sementara itu, Zahran dari SMK Al Muhajirin yang merupakan salah satu peserta dari Futsal Competition mengucapkan beberapa janji atlet yang dilakukan sebelum melakukan pertandingan BSI Flash 2023.
Baca Juga : SMA Al Nur Cibinong Nobatkan Diri Sebagai Juara 1 Kompetisi Bola Voli Pada BSI Flash 2023
“Sebagai atlet tentu sebelum bertanding harus ada beberapa yang harus dilakukan yaitu bertanding dalam suasana persahabatan dengan jiwa murni, jujur dan sportif, mematuhi segala peraturan yang ada dan akan diterapkan dengan Hasrat untuk bertanding dengan semangat kesatria yang sejati untuk menjunjung tinggi kehormatan dan kebesaran dalam kegiatan BSI Flash 2023, akan menerima semua keputusan panitia, wasit dan juri dengan kebesaran jiwa seorang atlet dan lebih mengutamakan semangat persatuan dan persaudaraan,” pungkas Zahran.
